31 December 2016

Saya Ingin Bahagia

Ada yg bertanya pada saya pagi ini,  "apa yg komdan cari, senang atau bahagia?" tanpa berfikir panjang saya langsung menjawab "saya ingin bahagia pak !" lantas pembicaraan pun menjadi panjang.

Bahagia itu sederhana, tak membutuhkan syarat,  sementara senang itu adalah sebuah rasa yg timbul setelah kita mendapatkan sesuatu.

Berapa banyak org yang punya mobil ?
Berapa banyak org yg berduit banyak? Mereka senang telah mendapatkannya, tapi apakah mereka semua bahagia? Masih ada yang korupsi toh?

Berapa banyak lelaki yang telah memperistrikan wanita cantik dan kaya, lantas apakah mereka bahagia?  Tunggu dulu... masih ada juga yang cari wanita lain tuh.

Disatu sisi kita melihat betapa bahagianya seorang anak hanya karna mendengarkan bunyi klakson TELOLET. Sesederhana itu !

Masalahnya kita selalu terbuai dengan KEMASAN,  bukan isi.
Terbuai dengan uang, harta, penampilan, bukan hati,  sementara hati adalah tempat bermuaranya segala bahagia. Bukankah Allah memerintahkan kita untuk bertaqwa agar kita bahagia ?

Seorang yang mengendarai mobil mewah ketika melihat pak tani berjalan bersama istrinya ke sawah berkata "alangkah bahagianya pak tani setiap hari berdua kesawah,  begitu mesra,  sementara saya, kumpul dgn keluarga seminggu sekali saja sangat luar biasa"

Sementara pak Tani melihat pengendara mobil mewah berkata "aduhai bahagianya sipengendara mobil mewah,  kemana-mana naik mobil mewah".

Semua bermuara pada hati. Jika hati kita bersih,  tak silau dengan "KEMASAN" maka insya Allah bahagia teraih sudah.

15 December 2016

Donor Darah di Hari Juang Kartika 2016

Kendari 14/12/16 .    Assalamu alaikum Wr Wb.  Selamat pagi....
Pagi ini Aula Soedirman Korem 143/HO Kota Kendari nampak berbeda dari hari-hari biasanya. Beberapa personel TNI AD dari Korem dan jajaran, personel TNI AU, AL, Polri dan PMI berkumpul bersama melaksanakan Donor Darah dalam rangka memperingati Hari Juang Kartika TNI AD tahun 2016. Sayapun ikut serta bersama lima orang anggota sebagai perwakilan dari satuan Ajenrem 143/HO Kendari.

Donor Darah merupakan kegiatan rutin yang saya lakukan, baik jika ada acara tertentu atau pun tidak,  jika sudah tiba waktunya ( 2,5 bulan setelah donor terakhir ) saya usahakan untuk donor darah. Kali ini, sesuai jadwal  seharusnya saya melaksanakan donor darah pada bulan November tapi saya undur di bulan Desember untuk dapat berdonor darah bersama kawan-kawan dari TNI AU,  AL, Kepolisian dan masyarakat dalam rangka merayakan Hari Juang Kartika TNI AD bulan Desember tahun 2016. Dan Insya Allah kali ini adalah donor darah saya yang ke 55.

Manfaat Donor Darah.

Saya rasa kita semua tahu bahwa donor darah sangat membantu bahkan dapat menyelamatkan jiwa manusia yang membutuhkan darah. Berdasarkan standart WHO jumlah kebutuhan minimal darah di negara kita Indonesia sekitar 5,1 juta kantong pertahun (2% jumlah penduduk Indonesia) sedangkan produksi darah dan komponennya saat ini sebanyak 4,6 juta kantong dari 3,05 juta donasi, sebanyak 86,20% diantaranya berasal dari donor dara sukarela. Artinya kita masih kekurangan jumlah produksi darah secara nasional sekitar 500 ribu kantong (www.depkes.go.id). So....  Kegiatan donor darah sangat bermanfaat dalam membantu pemerintah mengatasi kekurangan jumlah darah secara nasional.

Masih banyak diantara kita yang enggan mendonorkan darahnya oleh sebab takut suntik atau bahkan takut kehilangan darah padahal manfaat dari mendonorkan darah itu banyak sekali,  salah satunya adalah kita dapat mengecek kesehatan kita secara rutin sebab setiap kali akan melaksanakan donor darah para pendonor akan diperiksa kesehatannya terlebih dahulu seperti pemeriksaan berat badan, tekanan darah, frekwensi denyut nadi, kadar hemoglobin (HB), setelah dinyatakan sehat baru dapat melaksanakan donor darah.  Lebih dari itu, menurut American journal of epidemiology, pendonor darah memiliki 88% kemungkinan lebih rendah terkena serangan jantung dibanting dengan orang yang tidak pernah melakukan dornor darah.

Nah.... Kawan-kawanku semua mari kita sehat dengan donor darah, mari kita bantu pemerintah dalam mengatasi kekurangan jumlah darah dan mari kita bersedekah dengan darah kita,  semoga Allah selalu meridhoi kita...  Amiin..






02 December 2016

Acara Nusantara Bersatu di Kota Kendari

(Kendari,  30 November 2016). Hari ini saya dan anggota sejumlah 10 orang selaku perwakilan dari staf saya mendapat undangan untuk menghadiri acara "Nusantara bersatu" yg bertempat di Poltekes Jl.  Kh.  Ahmad Dahlan Kota Kendari.
Alhamdulillah ribuan orang dari berbagai elemen masyarakat Kota Kendari mulai dari aparat pemerintah daerah,  TNI,  POLRI,  Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Organisasi Kesenian dan beberapa perwakilan Ormas serta adik-adik pelajar dan mahasiswa dengan mengikatkan pita Merah Putih di kepala berkumpul ditempat ini untuk mengadakan do'a bersama memohon kepada Tuhan YME, menyatukan tekat untuk selalu menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,

Lima pemuka agama Kota Kendari secara bergantian memanjatkan doa kepada Tuhan agar NKRI tetap terjaga keutuhannya,  masyarakatnya tetap rukun dan damai berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 Bhinneka Tunggal Ika.


(para pemuka agama secara bergantian memimpin do'a) 

Hadir dalam acara tersebut diantaranya : Wagub Sultra Brigjen TNI (pur)  Saleh Lasata,  Ketua DPRD Sultra Abd. Rahman Saleh,  Kapolda Sultra Brigjen Pol Agung Sabar Santoso,  Kabinda Sultra Brigjen TNI Andi Sumangerukka, Danrem 143/HO yang diwakili oleh Kasrem 143/HO Letkol Kav Agus Waluyo,  SIP. , Danlanal Kendari Kolonel Laut Aris Haryadi W,  Danlanut Kendari Letkol Rizaldi, Tokoh Pemuda,  Tokoh Agama dan beberapa elemen masyarakat lainnya.

Alhamdulillah acara berlangsung dengan aman, tertib dan lancar. Pukul 11.30 Wita peserta acara kembali ke kediaman masing-masing.

Indonesiaku,  Indonesiamu, Indonesia kita bersama.

(para pemimpin daerah, para tokoh masyarakat dan tokoh agama mengadakan foto bersama) 

19 November 2016

Bocah Kampung Rap Pertama yang Saya Suka

Selamat siang blogger,
Suhu Kota Kendari siang ini amat panas, matahari rasanya bikin kulit gosong.  Hari ini hari Sabtu, hari libur tapi atasan memerintahkan untuk masuk kantor jam 15. 00 hari ini sebab secara mendadak ada sesuatu yang harus dikerjakan. "Perintahkan para personel bidang ini dan ini untuk masuk jam 15.00 sore ini" perintah atasan. "Siap, dilaksanakan" jawab ku. Lantas sayapun menghubungi personel yang dimaksud. Acara "hubung-menghubungi" selesai, saya langsung berangkat menuju kantor. Kebetulan hari ini saya piket sehingga harus datang lebih dahulu untuk melaksanakan serah terima Piket.

Serah terima Piket selesai, sambil nunggu teman dan atasan datang, iseng-iseng browsing  klik ini... klik itu ... baca berita, Bosen, BT...  Politik lagi...politik lagi ... saling lapor ke Mabes Polri lagi.. capek deh. Sampai akhirnya buka Youtube nonton musik. Diantara beberapa video yang saya tonton ada satu video yang cukup unik diperankan tiga orang anak bernama Alfariza, Afif dan David yang menyanyikan lagu berjudul Bocah Kampung.

Saya seorang yang menyukai musik bergendre Rock bukan penyuka bahkan bisa dibilang gak suka dengan  musik Rap atau Hip Hop. Tapi Alfariza, Afif dan David yang menamakan dirinya Rapper Bunot ini telah memikat hati saya karena lirik lagunya gak ribet, beat dari video ini pun cukup enak dan asyik untuk didengar. Cukup satir dengan realita yang terjadi pada remaja sekarang.

"................ Bosen dengan acara di TV 
isinya cinta cintaan, gw masih kecil belum waktunya begituan
liat anak sekarang sok mewah padahal orang tua buruh cangkul disawah......................."


"Bocah kampung....bocah kampung

biar badan kecil tapi cita-cita segunung

bocah kampung....bocah kampung

biar badan kecil tapi rajin menabung"

Rapper Bunot pun memasukkan lirik yang mengajarkan anak anak untuk menjadi baik taat pada agama

"Bocah kampung....punya kebiasaan 
yang tak akan lapuk oleh panas hujan
slalu mengaji siang hingga petang 
untuk bekal nanti masa depan terang"

Sayangnya tulisan pada topi David bikin hati sedikit gak asik.

Tapi ..... Intinya,, ni lagu Rap pertama yang saya suka.




18 November 2016

Istighosa Untuk Negeri

Kamis 17 November 2016 pukul 09.00 WITA, Ratusan personel Korem 143/Halu Oleo Kendari beserta jajaran hadir bersama perwakilan dari Polri,  tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan Alim ulama Kota Kendari untuk melaksanakan istighosa bersama dalam rangka mendoakan keselamatan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Istighosa dilaksanakan di Masjid Agung Al-Kautsar Kota Kendari.

Semoga Negeri ini selalu damai, aman dan sejahtera dalam kebhinekaannya .. Amiin.







26 October 2016

Tips Berhenti Merokok

Kendari (Rabu, 26/10/16)

Assalamu'alaikum wr. wb.  Selamat pagi ..

Hari ini satu tahun sudah saya lepas dari rokok, suatu hal yang tadinya saya anggap mustahil sebab saya adalah seorang perokok berat yang menghabiskan dua sampai tiga bungkus rokok merk M*rlb*ro Merah dalam sehari.  Rokok telah menjadi sahabat saya sejak teman-teman memperkenalkannya di tahun 1991 saat saya duduk di kelas 1 SMA. Meski saat itu merokoknya masih ngumpet-ngumpet karena takut ketahuan ortu. Sejak tamat SMA tahun 1994 saya sudah menjadi perokok aktif,   kemanapun dan dimanapun saya, rokok selalu menemani. Rasanya hidup gak lengkap jika gak ada rokok di saku saya. Jangankan gak ada,  rokok di saku tinggal tiga atau empat batang saja,  saya sudah gelisah. Jangan harap bisa nulis di blog jika gak ada rokok. Pada tahun 2009 dan 2010 saat saya sedang gila-gilanya main blog, saya bisa menghabiskan rokok sampai 4 bungkus dalam sehari.

Awal berhenti merokok.

Suatu saat saya menemukan foto putra saya di salah satu medsos dengan memegang sebatang rokok. Meski saya adalah seorang pecandu rokok,  tapi sebagai orang tua yang sayang anak *cieeee... pasti gak bakal mau anaknya menjadi seorang pecandu rokok juga apalagi usianya masih belum dewasa. Intinya orang tua ingin anaknya menjadi lebih baik. Saya nasehatilah putra saya untuk tidak merokok, sebab bahaya rokok itu....... bla...bla...bla.... Sayangnya saya saat itu masih perokok berat, jadi saya adalah seorang ayah yang "jarkoni" alias "iso ngajar ra iso ngelakoni" . Tapi setelah itu saya niatkan untuk tidak merokok dan Alhamdulillah hari ini adalah hari dimana saya genap satu tahun tidak merokok.

Tips berhenti merokok :

Memutuskan untuk tidak merokok itu ternyata bukan suatu hal yang sulit, selama ada niat dan komitmen yang kuat dengan diri sendiri untuk tidak merokok maka Insya Allah anda akan berhenti merokok.  Mungkin sebagian orang berkata saya "ngecap" tapi saya telah membuktikannya. Berikut beberapa hal yang saya lakukan hingga bisa berhenti merokok :

1. Niat.

2. Komitmen.   Niat saja tidak cukup,  harus di sertai dengan komitmen sehingga niat kita selalu berada dalam jalurnya dan tidak batal.

3. Langsung tidak bertahap.  Setelah mutuskan untuk tidak merokok maka saat itu juga jangan pernah lagi untuk mencoba menghisapnya walau cuma satu hisapan saja sebab bagaimana mungkin anda bisa terlepas dari rokok itu jika anda masih mengingat dan mencicipinya ? Candu rokok gak hilang dari tubuh anda sebab anda masih mencicipinya walau sedikit, sehingga rasa ingin mencoba/mengisap rokok itu selalu ada. Itulah yang mengakibatkan beberapa teman selalu gagal berhenti merokok.  Untuk itu saya kurang sependapat dengan pendapat sebagian orang yang mengatakan bahwa berhenti merokok itu harus pelan-pelan, bertahap sedikit demi sedikit. 

4. Berani berkata tidak.  Terkadang pergaulan dan teman-teman dapat merusak niat kita untuk berhenti merokok. Saat ngobrol bareng teman-teman perokok, mereka biasanya menawari kita untuk merokok, maka saat itu anda harus berani mengatakan bahwa anda tidak merokok atau anda sudah tidak merokok lagi.  Jangan kuatir ! TEMAN BAIK  tidak akan menjauhi anda hanya karena anda tidak merokok.  Saya dulu pernah mengkhawatirkan ini, tetapi ternyata sebaliknya, teman-teman malah salut dan bahkan minta resep bagaimana cara agar bisa berhenti merokok.

5.  Peran orang terdekat.  Istri saya adalah orng yg sangat berjasa dalam upaya saya menghentikan kebiasaan merokok, beliau selalu mendukung dan mengingatkan saya utk tidak merokok.

 Manfaat berhenti merokok

Tentu anda sudah faham bahwa didalam sebatang rokok mengandung lebih dari 4000 jenis kandungan bahan kimia berbahaya bagi tubuh dan bahan kimia itu adalah racun yang mematikan secara pelan-pelan. Jadi, apasih manfaat tidak merokok ? sebenarnya manfaat tidak merokok itu banyak. Para Ilmuan telah meneliti beberapa manfaat tidak merokok, ada ilmuan membaginya dalam 9 kategori manfaat, ada yang membaginya dalam 10 kategori dan lain sebagainya, tetapi bagi saya manfaat tidak merokok itu ada dua saja yaitu :

1.  Sehat.

Setelah tidak merokok dada saya terasa lega, saya bisa joging 5 s.d. 10 km sehari tanpa masalah.

2. Irit

Sewaktu saya perokok berat, jika  uang di dompet saya tinggal Rp. 100.000,- , Saya sudah mulai stres, sebab uang Rp. 100.000,- itu hanya mampu bertahan untuk membeli rokok sampai esok hari. Akhirnya putar otak, kadang-kadang bikin sesuatu di luar nalar hanya untuk bagaimana bisa merokok. Bagus sih, berusaha.... tapi kenapa untuk beli rokok ?? 

Saat ini, terkadang istri pengen ngasih uang Bensin ke saya, tapi saya tolak, saya bilang, "uang di dompet masih lebih kalau hanya untuk beli bensin, kalau ayah masih merokok kayak dulu, nih uang gak cukup nih"  Hahahahaha.............    


Demikian tulisan saya kali ini...  moga bermanfaat.  Amiin

22 October 2016

Pangkatku Naik Satu Tingkat Lebih Tinggi

1 Oktober 2016 adalah hari yang bersejarah buat saya, sebab hari itu adalah hari dimana pangkat saya telah dinaikkan satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula (dari Letnan Dua menjadi Letnan Satu)

Acara Korps rapor kenaikan pangkat dilaksanakan  di lapangan apel Ajenrem 143/HO Jln Abd. Silondae No. 41  Kota Kendari.  Kaajenrem 143/HO Mayor Caj Andi Sakhrul, S.Sos. memimpin acara korps raport kenaikan pangkat tersebut.

Dalam amanatnya Kaajenrem 143/HO mengucapkan "selamat" atas kenaikan pangkat para personel Ajenrem 143/HO dan menyampaikan untuk senantiasa bersyukur kepada Allah SWT oleh sebab kenaikan pangkat adalah merupakan anugerah dari Allah SWT yang harus disyukuri dan merupakan kepercayaan yang diberikan oleh negara. Kenaikan pangkat diberikan bukan secara otomatis tetapi atas kerja keras, semangat, kinerja yang baik serta pengabdian dan loyalitas yang tinggi. Oleh karenanya personel yang naik pangkat harus lebih mempunyai tanggung jawab yang lebih besar karena semakin tinggi jabatan dan kedudukan maka semakin tinggi pula tugas dan tanggung jawab yang diembannya.

Alhamdulillah Ya Allah. Semoga dengan kenaikan pangkat ini membuat saya lebih rendah hati, lebih bersemangat dan lebih menunjukkan kinerja yang lebih baik.