"Dimana ada kemauan disitu ada jalan". Kalimat ini sering kita dengar, baik dalam diskusi, rapat-rapat tertentu bahkan dikedai kopi sekalipun.
Namun yang sangat disayangkan adalah aplikasi dari kalimat tersebut tidak semudah dalam pengucapannya. Salah satu contoh kongkritnya adalah upaya kita menunjukkan kepedulian pada bumi dalam menjaga kelestarian dan kenyamanan untuk dihuni.
Menurut Klaus Toepfer Direktur eksekutif UNEP lembaga PBB untuk lingkungan bahwa tekanan kota menyebabkan kesulitan sumberdaya air, makanan, kayu, metal dan manusia. Hal ini kemudian menyebabkan permasalahan sampah, termasuk limbah cair dan gas yang berkaitan degnan pemanasan global.
Berangkat dari kalimat " dimana ada kemauan disitu ada jalan " tersebut, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menunjukkan kepedulian kita dalam melestarikan lingkungan dan hal tersebut bisa dimulai dari lingkungan tempat tinggal kita sendiri dengan cara antara lain :
- 1. Gunakanlah Paperbag karna selain dapat didaur ulang, apabila dibuangpun dapat terurai dalam tanah.
- 2. Bawahlah keranjang sendiri apabila berbelanja, hal ini dapat mengurangi penggunaan kantong plastik
- 3. Gunakanlah ember bekas, baskom bekas, kaleng cat bekas sebagai pot tanaman
- 4. Dengan sedikit ketarampilan dan kreatifitas, kertas bekas dapat dibuat berbagai macam kerajinan dengan mendaur ulang kertas.
- 5. Tutup kran air ketika selesai digunakan
- 6. Padamkan alat-alat listrik yang sekiranya tidak terlalu diperlukan, ini akan menghemat energi dan tentunya akan menghemat isi kantong anda pada setiap bulannya.
Selain enam cara yang sangat sederhana tersebut diatas, masih banyak cara-cara lain yang patut dilakukan dalam upaya melestarikan lingkukan agar alam bersahabat dengan kita. Ingatlah selalu " Dimana ada kemauan disitu ada jalan".
.
0 komentar:
Post a Comment